Hijack Sandals Naka : Alas Kaki di Segala Kondisi




Sudah setahun lebih sepertinya saya memiliki sandal bernama "Naka" dari Bandung dan sejauh ini menjadi alas kaki favorit. Sesuai judulnya saya benar-benar memakainya di segala kondisi dan kegiatan, mulai dari jalan-jalan outdoor seperti ke pantai laut selatan, ke museum, sampai ke kampus (tapi yang ini khusus ke perpustakaan aja ya belum berani pakai sandalnya pas kuliah beneran haha).

Saya akan memulai review sandal ini dengan tiga hal ini:
-Alasan membeli
-Review saat memakainya
-Kesimpulan pemakaian selama sekitar setahun

sumber: website brand

Pertama, alasan membeli.

Mungkin yang tahu sifat saya yang penuh spontanitas ini tidaklah begitu kaget kalau saya membelinya tanpa pertimbangan yang cukup matang. Waktu itu saya melihat iklannya, baca deskripsi sebentar, memikirkan kebutuhan dan kondisi saya yang malas pakai sepatu pas traveling dan butuh alas kaki yang nyaman dan akhirnya memutuskan membelinya saat itu juga.

Jadi saya simpulkan spontanitas saya kali ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan alas kaki (yang sebenarnya gak urgent banget wkwk), lalu saya melihat sebuah iklan 😶, dan ya, saya membelinya. 

Kedua, review saat pemakaian.

Saat memakainya saya sering memadu padankan dengan kaos kaki, karena sudah kebiasaan kali ya sering sekali memakai kaos kaki ini. Biasanya saya memakai kaos kaki abu-abu. Empuk dan nyaman banget ternyata. Setelah baca-baca di websitenya ternyata alas solnya ini menggunakan hi-flex insole technology yang diakui oleh hijack sebagai super flexible insole. Ya pantes, memang fleksibel banget ini pas dipakainya.



Hal baru yang saya temui saat memakai sandal ini adalah strapnya. Berbeda dengan sandal outdoor sebelumnya yang menggunakan strap tempel-pasang(saya bingung menyebutnya apa, biasanya dipakai oleh brand outdoor inisial E), kali ini bentuk strapnya adalah anyaman. Jadi kalau ingin mengendurkan atau mengencengkan tinggal tarik dan kendurkan saja bagian strapnya, saya kira bagian sandal ini mudah kendur dan susah dikencangkan lagi setelah setahun lebih tapi ternyata sampai sekarang masih awet dan rapat digunakan.

Selain strap, jujur saya khawatir banget dengan lem perekat solnya, takut mangap, tapi ternyata aman digunakan. Waktu itu saya ingat memakainya saat akan turun ke air laut dan otomatis basah kan, akhirnya saya keringkan dan masih aman sampai sekarang lemnya. 

Seperti yang sudah saya tuliskan di bagian awal kalau saya sering sekali memakainya ke mana-mana, dari mulai pantai sampai kampus, aneka moda transportasi seperti motor, kereta, kapal, perahu, pesawat, mobil, dan sepeda, saya sering menggunakan sandal ini. Alasannya ya ringkas, nyaman digunakan, empuk banget solnya, dan kece haha. Beda aja menurut saya dengan sandal outdoor lain, mungkin karena value dari hijack sandal ini kali ya, yang juga mengarah ke fashun dan khusus seri ini visi yang diusung adalah happiness on your feet. Saya sendiri beneran happy sih kalau pakai sandal ini.



Bagian akhir, kesimpulan.

Jadi, kalau kalian sedang mencari sandal yang nyaman dipakai, solnya empuk, gak ribet strap, bisa kalian pertimbangkan brand satu ini. Keunggulannya sudah saya ceritakan sebelumnya, kalau kekurangannya hmm apa ya, mungkin karena warna sandal yang solnya cerah dan strapnya kuning, harus sering-sering dibersihkan saja. Punya saya sendiri sudah ada beberapa bagian yang mungkin secera tidak sengaja menyenggol benda yang keras maka agak sedikit lecet. Saya harap tidak segera rusak saja karena saya benar-benar menyukainya.

Waktu dipakai di kampus



Comments

  1. Sekarang banyak banget modelnya dan aku lagi menimbang nimbang untuk beli yang model lain dek. Kemarin aku beli yang murah, dan happens strapnya dah sobek, sedih.....Terimakasi sudah me review, sangat memantapkan hati 🥰

    ReplyDelete
  2. Sepertinya foto yang di kampus itu lokasinya di sekitaran arah ke kantin pasca ahhahahah.
    Aku kalau sandal tetap pakai sandal outdoor yang biasa kupakai ahhahaha

    ReplyDelete

Post a Comment

back to top